IYD Perulangan For, While, Do-While dan Foreach pada PHP

Pengertian Dasar Perulangan Pada PHP
Seperti namanya perulangan atau looping yaitu digunakan untuk mempermudah melakukan proses yang berulang-ulang sesuai dengan perintahnya. Contoh sederhananya adalah, apabila kita mengurutkan angka 1 sampai 100, maka hal yang paling mudah dalam pemrograman ialah dengan menggunakan perulangan, yaitu dengan Algoritma menambahkan nilai 1 pada setiap angka yang diulang. Misalnya dimulai dari angka 1, ditambah dengan 1 maka menghasilkan angka 2, dan seterusnya hingga mencapai 100. Bagaimana jika tidak dengan perulangan? tentunya menyita waktu, tenaga dan kerepotan lainnya :p
Seperti awal pembahasan bahwa ada beberapa jenis metode perulangan atau looping pada php yang bisa digunakan, mari kita kupas satu persatu dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP.

Penulisan Perulangan FOR pada PHP

Perulangan for digunakan untuk mengulang suatu pernyataan sebanyak yang kita mau. Penggunaan perulangan for pada php yaitu dengan menentukan kondisi jumlah atau nilai yang ingin diulang “variabel = nilai; variabel < batas; variabel++”, contoh sederhananya:
`                            


Dari kode perulangan for pada php diatas akan mencetak angka 1 – 10, seperti gambar dibawah ini:

                                   



Penulisan Perulangan While Pada PHP

Perulangan while mirip dengan for, namun untuk menentukan kondisinya hanya dengan menggunakan operator perbandingan saja, misalnya $i <= batas, contoh sederhananya: 


Untuk outputnya kurang lebih sama dengan  perulangan sebelumnya, yaitu perulangan dengan menggunakan for. Dimana browser akan menampilkan angka 1 – 9, perbedaan yang mencolok dengan menggunakan for adalah kondisi tidak ditulis didalam fungsi perulangannya, dan proses penambahan angka dengan menggunakan metode post-increment ditulis di dalam proses perulangan.

Penulisan Perulangan Do-While pada PHP

Perbedaan yang mendasar perulangan Do-While dengan While adalah dimana yang dilakukan adalah dengan mengeksekusi pernyataan terlebih dahulu, setelah itu membaca kondisi, contoh programan sederhananya:

Sebenarnya yang menentukan perhitungan adalah posisi operator post-increment ($i++), yaitu variabel akan dicetak terlebih dahulu baru ditambahkan nilai 1. Namun jika posisi post-increment ($i++) berada diatas perintah cetak maka yang terjadi adalah program akan terlebih dahulu menambahkan nilai satu pada variabel $i, misalnya:


Dari contoh perpindahan operator post-increment diatas maka akan tercetak seperti gambar dibawah ini:


Terlihat terjadi perubahan proses, yaitu nilai akan ditambahkan lebih dulu maka akan menghasilkan angka 2 – 10, berbeda dengan sebelumnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil dari proses adalah bergantung pada posisi operator post-increment.

Penulisan Perulangan Foreach pada PHP

Jenis perulangan Foreach pada PHP ini adalah yang paling berbeda dari perulangan sebelumnya, yaitu perulangan Foreach pada PHP ini berguna untuk memecah isi array, atau lebih sederhananya ialah untuk menyederhanakan nilai array agar dapat dibaca dengan mudah, berikut ini adalah contoh pseudo-code nya:

Pada Pseudo-code sebelumnya pernyataan didalam fungsi Foreach ialah dengan menggunakan key untuk mengambil kunci array tersebut, namun anda dapat langsung mengambil nilainya saja, dan akan menghasilkan output seperti gambar dibawah ini:



Perulangan Foreach Array Dengan Key:

Terlihat bahwa variabel $key digunakan untuk menampilkan kunci dari array tersebut, berbeda dengan yang sebelumnya yaitu hanya dengan menampilkan nilainya saja. Contoh sederhana diatas maka akan menampilkan output seperti gambar dibawah ini:


Sekian dari blog saya semoga bisa menjadi bermanfaat bagi pembaca dan pengunjung untuk belajar bahasa pemrograman PHP. Terima Kasih!!

Comments

Popular Posts