menerapkan kelompok perintah DDL pada basdat dengan cli
Menerapkan kelompok perintah DDL pada Basis Data dengan CLI
DDL (Definition Data Language)
Perintah DDL
DDL = Definition Data Language
Digunakan untuk kepentingan penciptaan database, tabel, hingga penghapusan database atau tabel
Contoh:
CREATE DATABASE
CREATE TABLE
DROP TABLE
ALTER TABLE
DDL digunakan untuk membangun kerangka database atau mendefinisikan database dan tabel, perintah yang digunakan, yaitu CREATE, ALTER dan DROP.
Mengunakan Perintah CREATE.
Agar supaya memudahkan dalam mempelajar mengenai DDL dengan mudah, sebaiknya kita coba untuk membuat databasenya, misalnya kita mengambil kasus disebuah kantor, misalnya mengenai data pribadi pegawai. Berdasarkan kasus ini kita buat database pegawai.
CREATE DATABASE pegawai;
Kemudia Aktifkan dengan perintah berikut:
USE pegawai;
Setelah menggunakan perintah diatas, kita sudah berada dalam database pegawai. Setelah itu kita harus membuat tabel baru didalam database pegawai.
Memahami Perintah Pembuatan Tabel Secarah Mudah.
Dalam pembuatan tabel sebenarnya sangat mudah, kita harus sudah mengetahui tabel apa yang akan dibuat, kemudian gambaran data yang akan disimpan. Sintaks dasar untuk pembuatan tabel adalah:
CREATE TABLE [IF NOT EXISTS] nama_tabel (kolom_a tipe(panjang), kolom_b tipe(panjang), ...)
Parameter IF NOT EXISTS untuk memeriksa tabel jika tidak ada atau belum dibuat.
Membuat Tabel Baru.
Sekarang kita akan mengimplementasikan sintaks diatas untuk pembuatan tabel. dari kasus diatas kita akan membuat tabel pribadi.
Tabel pribadi.
Tabel pribadi biasanya dipakai untuk menyimpan data pegawai, didalam tabel pribadi ini tentunya ada field atau atribut bagian. Strukturnya contoh seperti ini.
Field Name
Data Type
File Size
Description
Dari tabel diatas kita bisa membuat perintah SQL sebagai berikut:
CREATE TABLE pribadi (Nip INT(5) NOT NULL PRIMARY KEY,Nama VARCHAR(35) NOT NULL,Tgl_lahir DATE,Sex ENUM('P','W'),Alamat VARCHAR(35),Kota VARCHAR(15));
PRIMARY KEY adalah Kunci Utama, dalam setiap tabel harus ada minimal satu kolom yang dijadikan sebagai PRIMARY KEY.
NOT NULL artinya setiap kolom tidak boleh kosong, sedangkan jika diisinkan untuk dikosongkan dapat menggunakan parameter NULL. Setelah selesai, kita dapat melihat tabel yang kita buat dengan perintah SHOW TABLES.
SHOW TABLES;
Dan untuk melihat deskripsi sebuah tabel bisa menggunakan sintaks
DESCRIBE nama_tabel;
Menggunakan Perintah ALTER
Didalam MySQL, ALTER berfungsi untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat. sehingga dengan penggunaan perintah ALTER ini maka kita dapat mengubah kekurangan atau kesalahan pada saat kita membuat tabel. Sintaksnya adalah sebagai berikut :
ALTER TABEL nama_tabel [ spesifikasi perubahan ]
Parameter [ spesifikasi perubahan ] adalah pilihan yang digunakan untuk mengubah struktur tabel yaitu ADD, CHANGE, DROP.
Menambah Kolom Baru
Untuk menambah kolom baru dalam tabel, parameter yang digunakan adalah ADD. Sintaksnya adalah sebagai berikut.
ALTER TABLE nama_tabel ADD kolom_baru tipe(panjang) [FIRST | AFTER kolom_lama]
Ada dua opsi pada sintak diatas. FIRST artinya kolom yang baru akan ditambahkan pada urutan pertama. AFTER artinya kita meletakkan kolom yang baru setelah kolom yang ditunjuk. Misalnya kita ingin menambah kolom baru bernama Status_Kawin dengan posisi setelah kolom/field Sex dengan tipe VARCHAR(10) pada tabel pribadi, perintahnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE pribadi ADD Status_Kawin VARCHAR(10) AFTER Sex;
Untuk melihat hasil gunakan parameter DESCRIBE
Mengubah Nama Kolom
Apabila kita ingin melakukan perubahan terhadap nama kolom yang telah selesai dibuat, kita dapat menggunakan paramter CHANGE. Sintaknya sebagai berikut:
ALTER TABEL nama_tabel CHANGE kolom_lama kolom_baru tipe (panjang)
Contohnya kita ingin mengubah kolom Alamat menjadi Tempat_Tinggal pada tabel pribadi, maka perintahnya sebagai berikut.
ALTER TABLE pribadi CHANGE Alamat Tempat_Tinggal TEXT(20);
Kita dapat melihat perubahannya dengan menggunakan perintah DESCRIBE.
Mengubah Nama Tabel
Apabila ternyata kita ingin mengubah nama tabel yang kita buat, maka caranya dengan menggunakan parameter RENAME. Sintaknya sebagai berikut :
ALTER TABLE nama_lama RENAME [TO] nama_baru
Misalnya kita ingin mengganti tabel pribadi menjadi tabel data_pribadi, maka perintahnya sebagai berikut.
ALTER TABLE pribadi RENAME TO data_pribadi;
Kita dapat melihat perubahannya dengan menggunakan perintah SHOW TABLES.
Menggunakan Perintah DROP
Perintah DROP fungsinya untuk menghapus atau menghilangkan komponen pada tabel yang ada. baik menghilangkan primary key, kolom, tabel, index pada kolom.
Menghilangkan PRIMARY KEY, Sintaksnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE nama_tabel DROP PRIMARY KEY;
Menghapus Kolom Tabel, Sintaksnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE nama_tabel DROP nama_kolom
DDL (Definition Data Language)
Perintah DDL
DDL = Definition Data Language
Digunakan untuk kepentingan penciptaan database, tabel, hingga penghapusan database atau tabel
Contoh:
CREATE DATABASE
CREATE TABLE
DROP TABLE
ALTER TABLE
DDL digunakan untuk membangun kerangka database atau mendefinisikan database dan tabel, perintah yang digunakan, yaitu CREATE, ALTER dan DROP.
Mengunakan Perintah CREATE.
Agar supaya memudahkan dalam mempelajar mengenai DDL dengan mudah, sebaiknya kita coba untuk membuat databasenya, misalnya kita mengambil kasus disebuah kantor, misalnya mengenai data pribadi pegawai. Berdasarkan kasus ini kita buat database pegawai.
CREATE DATABASE pegawai;
Kemudia Aktifkan dengan perintah berikut:
USE pegawai;
Setelah menggunakan perintah diatas, kita sudah berada dalam database pegawai. Setelah itu kita harus membuat tabel baru didalam database pegawai.
Memahami Perintah Pembuatan Tabel Secarah Mudah.
Dalam pembuatan tabel sebenarnya sangat mudah, kita harus sudah mengetahui tabel apa yang akan dibuat, kemudian gambaran data yang akan disimpan. Sintaks dasar untuk pembuatan tabel adalah:
CREATE TABLE [IF NOT EXISTS] nama_tabel (kolom_a tipe(panjang), kolom_b tipe(panjang), ...)
Parameter IF NOT EXISTS untuk memeriksa tabel jika tidak ada atau belum dibuat.
Membuat Tabel Baru.
Sekarang kita akan mengimplementasikan sintaks diatas untuk pembuatan tabel. dari kasus diatas kita akan membuat tabel pribadi.
Tabel pribadi.
Tabel pribadi biasanya dipakai untuk menyimpan data pegawai, didalam tabel pribadi ini tentunya ada field atau atribut bagian. Strukturnya contoh seperti ini.
Field Name
Data Type
File Size
Description
Dari tabel diatas kita bisa membuat perintah SQL sebagai berikut:
CREATE TABLE pribadi (Nip INT(5) NOT NULL PRIMARY KEY,Nama VARCHAR(35) NOT NULL,Tgl_lahir DATE,Sex ENUM('P','W'),Alamat VARCHAR(35),Kota VARCHAR(15));
PRIMARY KEY adalah Kunci Utama, dalam setiap tabel harus ada minimal satu kolom yang dijadikan sebagai PRIMARY KEY.
NOT NULL artinya setiap kolom tidak boleh kosong, sedangkan jika diisinkan untuk dikosongkan dapat menggunakan parameter NULL. Setelah selesai, kita dapat melihat tabel yang kita buat dengan perintah SHOW TABLES.
SHOW TABLES;
Dan untuk melihat deskripsi sebuah tabel bisa menggunakan sintaks
DESCRIBE nama_tabel;
Menggunakan Perintah ALTER
Didalam MySQL, ALTER berfungsi untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat. sehingga dengan penggunaan perintah ALTER ini maka kita dapat mengubah kekurangan atau kesalahan pada saat kita membuat tabel. Sintaksnya adalah sebagai berikut :
ALTER TABEL nama_tabel [ spesifikasi perubahan ]
Parameter [ spesifikasi perubahan ] adalah pilihan yang digunakan untuk mengubah struktur tabel yaitu ADD, CHANGE, DROP.
Menambah Kolom Baru
Untuk menambah kolom baru dalam tabel, parameter yang digunakan adalah ADD. Sintaksnya adalah sebagai berikut.
ALTER TABLE nama_tabel ADD kolom_baru tipe(panjang) [FIRST | AFTER kolom_lama]
Ada dua opsi pada sintak diatas. FIRST artinya kolom yang baru akan ditambahkan pada urutan pertama. AFTER artinya kita meletakkan kolom yang baru setelah kolom yang ditunjuk. Misalnya kita ingin menambah kolom baru bernama Status_Kawin dengan posisi setelah kolom/field Sex dengan tipe VARCHAR(10) pada tabel pribadi, perintahnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE pribadi ADD Status_Kawin VARCHAR(10) AFTER Sex;
Untuk melihat hasil gunakan parameter DESCRIBE
Mengubah Nama Kolom
Apabila kita ingin melakukan perubahan terhadap nama kolom yang telah selesai dibuat, kita dapat menggunakan paramter CHANGE. Sintaknya sebagai berikut:
ALTER TABEL nama_tabel CHANGE kolom_lama kolom_baru tipe (panjang)
Contohnya kita ingin mengubah kolom Alamat menjadi Tempat_Tinggal pada tabel pribadi, maka perintahnya sebagai berikut.
ALTER TABLE pribadi CHANGE Alamat Tempat_Tinggal TEXT(20);
Kita dapat melihat perubahannya dengan menggunakan perintah DESCRIBE.
Mengubah Nama Tabel
Apabila ternyata kita ingin mengubah nama tabel yang kita buat, maka caranya dengan menggunakan parameter RENAME. Sintaknya sebagai berikut :
ALTER TABLE nama_lama RENAME [TO] nama_baru
Misalnya kita ingin mengganti tabel pribadi menjadi tabel data_pribadi, maka perintahnya sebagai berikut.
ALTER TABLE pribadi RENAME TO data_pribadi;
Kita dapat melihat perubahannya dengan menggunakan perintah SHOW TABLES.
Menggunakan Perintah DROP
Perintah DROP fungsinya untuk menghapus atau menghilangkan komponen pada tabel yang ada. baik menghilangkan primary key, kolom, tabel, index pada kolom.
Menghilangkan PRIMARY KEY, Sintaksnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE nama_tabel DROP PRIMARY KEY;
Menghapus Kolom Tabel, Sintaksnya adalah sebagai berikut:
ALTER TABLE nama_tabel DROP nama_kolom
Comments
Post a Comment